Partainya Dukung Cawapres Gibran, Dokter Berlian Idris Mundur dari Kader Demokrat

Dokter spesialis jantung yang dikenal pegiat media sosial Berlian Idris menyatakan mundur dari Partai Demokrat
Ilustrasi. Dokter spesialis jantung yang dikenal pegiat media sosial Berlian Idris menyatakan mundur dari Partai Demokrat

Bakomstra DPP Partai Demokrat: Beliau keluar karena alasan Demokrat tidak mendukung Anies Baswedan

Panjinasional.net – Seorang dokter spesialis jantung, kader Partai Demokrat yang cukup dikenal sebagai pegiat Medsos (media sosial) Berlian Idris menyatakan mundur dari Partai Demokrat.

Dr. Berlian beralasan tidak bisa mendukung Gibran Rakabuming Raka yang didukung Demokrat sebagai calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto.

Dilaman Twitternya Ia merasa tidak etis jika tetap berstatus sebagai kader Demokrat, sementara dirinya tidak mendukung jika anak Jokowi menjadi Cawapres.

Bacaan Lainnya

“Bismillah. Dengan berat hati saya kabarkan bhw minggu lalu, Senin, 27 Nov 2023, saya menyampaikan surat pengunduran diri saya sbg kader & pengurus Partai Demokrat,” kata Berlian melalui akun X (Twitter) @berlianidris, Senin (4/12).

Ia menambahkan, “Alasannya adalah, saya tidak bisa mendukung Cawapres Demokrat Gibran Rakabuming Raka.”

Selanjutnya, Berlian mengucapkan terima kasih kepada Demokrat atas ilmu dan kebaikan selama ini. Dia juga meminta maaf atas segala kesalahan yang diperbuat.

“Saya yakin persahabatan kita akan tetap langgeng,” ucapnya.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Andi Arief merespons pengunduran diri Berlian melalui akun X. Dia mengenang momen saat Berlian bergabung dengan Demokrat.

Andi menyebut Berlian sebagai dokter pintar. Menurutnya, Berlian bergabung dengan Demokrat untuk memperjuangkan kesehatan dan perwakilan profesi dokter.

“Kini mengundurkan diri karena Partai tak mendukung @aniesbaswedan, 2 alasan berbeda saat masuk dan keluar. SEMOGA dokter alan sukses,” ucap Andi di akun X @Andiarief.

Berbagai komentar pun meramaikan laman medsos X diantaranya pro dan kontra saling melontarkan pendapatnya sendiri-sendiri, termasuk Herzaky Mahendra Putra.

Herzaky menyebut alasan Berlian bergabung Partai Demokrat lantaran ingin memperjuangkan bidang kesehatan dan profesi dokter. Berbeda dengan alasannya saat memutuskan keluar.

Alasan perjuangan bidang kesehatan itu disambut baik Demokrat, mereka merasa senang dan yakin Berlian akan memperkuat perjuangan partai di bidang tersebut.

Meski begitu, Herzaky menghormati keputusan Berlian. Ia menyatakan setiap warga negara berhak menentukan pilihan politiknya masing-masing.

Kepala Bakomstra DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menyebut alasan Berlian keluar karena berbeda dukungan cawapres itu berbeda dengan alasannya masuk ke Partai Demokrat dulu.

“Beliau keluar karena alasan Demokrat tidak mendukung Anies Baswedan setahu kami. Beda alasan dengan ketika masuk,” ucap Herzaky ketika dikonfirmasi melalui pesan singkat, Senin (4/12).***

Ikuti Berita Cetak dan Online Apdate: https://panjinasional.net di GoogleNews

Pos terkait